Dalam konteks timbulnya penyakit, ikan (lele) merupakan
sasaran atau inang dari penyakit. Lele sehat memiliki kemampuan mempertahankan diri dari serangan berbagai penyakit
dengan adanya mekanisme pertahanan diri. Kemampuan lele mempertahankan diri
dari serangan penyakit tergantung pada kesehatan lele dan lingkungannya.
Jika kesehatan lele menurun atau kondisi lingkungan kurang menunjang, maka lele akan mengalami stres, sehingga
menurunkan kemampuannya mempertahankan diri dari serangan penyakit.
Stres terjadi jika suatu faktor
lingkungan (stressor) meluas atau melewati kisaran toleransi untuk lele dan akan mengganggu fungsi
fisiologis pada lele tersebut. Pengaruh stres terhadap menurunnya ketahanan lele
terjadi secara hormonal. Lele stres mempunyai respon hormonal, contohnya dapat
berupa hormon esteorase (hormon yang banyak tertimbun di otak), atau hormon adrenaline dan respon seluler (phagocytic)
relatif rendah, sehingga tidak mempunyai ketahanan yang memadai
terhadap serangan penyakit.
Penyebab stres pada lele sangat bervariasi dan
dikelompokkan menjadi stres kimia, lingkungan
dan biologis. Penyebab stres ini dapat langsung mempengaruhi lele atau secara tidak langsung mempengaruhi kondisi lingkungan
menjadi tidak sesuai bagi lele yang dipelihara atau dibudidayakan.
Stres kimia disebabkan karena
terjadinya penurunan konsentrasi oksigen, meningkatnya konsentrasi karbondioksida,
amonia maupun nitrit. Konsentrasi sublethal dari insektisida, pestisida maupun logam berat juga dapat dikategorikan
sebagai salah satu penyebab terjadinya stres kimia.
Beberapa parameter yang dapat
menyebabkan terjadinya stres lingkungan antara lain adalah temperatur yang ekstrem, air yang terlalu jenuh
dengan gas, intensitas cahaya yang berlebihan,
fluktuasi pH, alkalinitas dan sistem buffer. Gangguan yang disebabkan oleh
aktivitas parasit eksternal maupun internal merupakan salah satu
penyebab terjadinya stres biologi. Penyebab
stres biologi lainnya adalah kondisi pakan yang tidak sesuai dengan kebutuhan
ikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar